Perkiraan harga jual harus dalam dokumen otoritas penjualan dan dapat dinyatakan dalam kisaran tidak lebih dari 10%. Taksiran harga jual harus didasarkan pada setidaknya tiga properti yang sebanding secara sah. Properti yang sebanding harus telah terjual dalam enam bulan sebelumnya dan berada dalam jarak dua kilometer dari properti saat ini untuk dijual di area metropolitan. Jika perkiraan harga berubah, agen harus memberi tahu penjual secara tertulis serta memperbarui dokumen otoritas penjualan dan materi pemasaran. Memilih properti komersial yang tepat adalah keputusan bisnis utama. Tempat bisnis Anda akan membantu Anda beroperasi secara efektif tanpa biaya berlebihan. Pada saat yang sama, Anda harus menghindari ikatan dengan properti bisnis yang mungkin tidak cocok untuk Anda di masa depan. Opsi properti yang berbeda sesuai dengan bisnis yang berbeda. Dengan memperhitungkan semua faktor yang relevan, Anda dapat mengidentifikasi properti bisnis yang sesuai di lokasi di Irlandia Utara yang memenuhi kebutuhan bisnis Anda, pelanggan, pemasok, dan staf Anda. Panduan ini menyoroti apa yang perlu Anda pertimbangkan ketika memilih properti bisnis yang sesuai.
Ini juga menguraikan cara mencari dan menemukan properti bisnis di Irlandia Utara yang memenuhi persyaratan Anda dan berada di lokasi terbaik untuk bisnis Anda. Masalah hukum utama seputar properti komersial yang perlu Anda pahami juga dijelaskan. Investasi real estat komersial yang tepat dapat berfungsi sebagai satu-satunya aset yang menempatkan portofolio Anda di atas. Ada beberapa indikator mendasar yang perlu dipertimbangkan ketika mengevaluasi kelayakan investasi real estat komersial. Tidak seperti membalik dan partai besar, investor harus mempertimbangkan real estat komersial sebagai strategi keluar yang penting. Berinvestasi Property Kami 23 dalam real estat adalah cara terbaik untuk membangun kekayaan. Investasi real estat komersial, khususnya, diketahui memberikan aliran pendapatan tertinggi. Jika Anda telah berinvestasi dalam real estat perumahan selama beberapa tahun dan telah bertanya-tanya bagaimana berinvestasi dalam real estat komersial, panduan ini berfungsi untuk memecah semua yang perlu Anda ketahui untuk memulai. Apa Yang Memenuhi Syarat Real Estat Komersial. Real estat komersial adalah properti yang biasanya disewakan untuk keperluan bisnis dan ritel.
Berinvestasi dalam real estat komersial melibatkan pembelian atau pengembangan properti yang telah dirancang dengan tujuan untuk menyewa penyewa komersial. Tidak seperti investor real estat perumahan, investor real estat komersial menyewakan dan mengumpulkan uang sewa dari bisnis yang menempati ruang di properti mereka, bukan dari penyewa perumahan. Juga harus dicatat bahwa tanah mentah yang dibeli untuk pengembangan properti komersial juga termasuk dalam definisi ini. Properti komersial umumnya dapat dikategorikan ke dalam lima jenis utama. Terus membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang masing-masing. Jenis Real Estat Komersial Sebelum kita masuk ke mekanisme cara berinvestasi di real estat komersial, penting untuk memahami Property Kami 36 berbagai jenis properti komersial. Dengan cara ini, Anda dapat mulai berpikir tentang jenis aset komersial di mana Anda ingin mengkhususkan. Properti komersial melayani berbagai tujuan, tetapi umumnya dikelompokkan ke dalam jenis.Jenis real estat komersial yang paling umum adalah ruang kantor. Bangunan-bangunan ini, yang dapat berkisar dari kantor penyewa tunggal hingga gedung pencakar langit, didefinisikan oleh salah satu dari tiga kategori: Kelas A, Kelas B, atau Kelas C.
Properti real estat kelas A biasanya dibangun atau direnovasi secara luas yang terletak di area yang sangat baik dengan akses mudah ke fasilitas utama. Mereka biasanya dikelola oleh perusahaan manajemen real estat profesional. Properti real estat komersial Kelas B seringkali merupakan bangunan tua yang memerlukan beberapa jenis investasi modal. Meskipun dipelihara dan dikelola dengan baik, properti ini Raja Property Bali membutuhkan perbaikan dan peningkatan kecil - menjadikannya target populer bagi investor. Properti real estat komersial Kelas C biasanya digunakan untuk peluang pembangunan kembali. Mereka umumnya berada di lokasi yang buruk, memerlukan beberapa jenis investasi modal besar untuk meningkatkan infrastruktur yang ketinggalan zaman, dan tingkat kekosongan yang tinggi jauh lebih tinggi daripada bangunan-bangunan berkelas tinggi. Jenis real estat komersial populer lainnya adalah bangunan ritel. Properti ini, yang berkisar dari mal strip dan pusat ritel komunitas hingga bank dan restoran, sering berlokasi di daerah perkotaan. Ukuran properti real estat ini dapat membentang dari 5.000 kaki persegi hingga 350.000 kaki persegi. Dari gudang ke lokasi pabrik besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar